F0GAxlSUN0OEmaFkMbnca2nyh81gHBssC6AV9hGe
Bookmark

Audio ke-379: Bab 33 ~ Pembahasan Hadits Aisyah

Audio ke-379: Bab 33 ~ Pembahasan Hadits Aisyah
📖 Whatsapp Grup Islam Sunnah | GiS
☛ Pertemuan ke-642
🌏 https://grupislamsunnah.com
🗓 KAMIS, 07 Rabi'ul Akhir 1446 H / 10 Oktober 2024 M
👤 Oleh: Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A. حفظه الله تعالى
📚 Kitab Riyadhus Shalihin min Kalami Sayyidil Mursalin (Taman-Tamannya Orang-Orang yang Saleh dari Sabda-Sabda Nabi Muhammad ﷺ) karya Imam Nawawi Rahimahullah
Audio https://drive.google.com/file/d/1bi2BHFak3CNUegzkz5v9ZMZRnkvVJVVV/view?usp=sharing

Audio ke-379: Bab 33 Berlemah Lembut kepada Anak Yatim, Anak-Anak Perempuan, Orang-Orang yang Lemah, Orang-Orang yang Miskin, Orang-Orang yang sedang Retak Hatinya, dan Bagaimana Berbuat Baik kepada Mereka, Menyayangi Mereka, kemudian Tawaduk (Rendah Hati) kepada Mereka ~ Pembahasan Hadits 'Aisyah Radhiyallahu 'Anha


السَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
الْحَمْدُ ِلِلهِ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللهِ


Segala puji bagi Allah Jalla Jalaluh (Allah yang Maha Agung dengan keagungan-Nya, -ed). Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan untuk Baginda Nabi kita Muhammad 'Alaihis-shalatu wassalam. Amma ba’du.

Kaum muslimin, khususnya anggota GiS -Grup Islam Sunnah- yang semoga dirahmati oleh Allah Jalla Jalaluh.

Kita sampai ke Bab tentang "Menyayangi Anak Yatim, Anak Perempuan, Orang-Orang Lemah dan Orang-Orang Miskin, serta Mereka yang memang Perlu untuk Disayangi."

Silakan dibaca.

وَعَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهَا ، قَالَتْ : دَخَلَتْ عَلَيَّ امْرَأَةٌ - وَمَعَهَا ابْنَتَانِ لَهَا - تَسْأَلُ ، فَلَمْ تَجِدْ عِنْدِي شَيْئًا غَيْرَ تَمْرَةٍ وَاحِدَةٍ ، فَأَعْطَيْتُهَا إِيَّاهَا ، فَقَسَمَتْهَا بَيْنَ ابْنَتَيْهَا ، وَلَمْ تَأْكُلْ مِنْهَا ، ثُمَّ قَامَتْ فَخَرَجَتْ ، فَدَخَلَ النَّبِيُّ ﷺ عَلَيْنَا ، فَأَخْبَرْتُهُ ، فَقَالَ : ❲ مَنِ ابْتُلِيَ مِنْ هَذِهِ الْبَنَاتِ بِشَيْءٍ فَأَحْسَنَ إِلَيْهِنَّ ، كُنَّ لَهُ سِتْرًا مِنَ النَّارِ ❳ . ❊ مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ.

Dari Aisyah radhiyallahu 'anha, katanya, "Ada seorang wanita masuk ke tempatku, dan beserta wanita itu ada dua anak gadisnya. Wanita itu meminta sesuatu, tetapi tidak menemukan sesuatu apa pun di sisiku selain sebiji kurma saja. Kemudian itulah yang kuberikan padanya. Lalu wanita tadi membaginya menjadi dua untuk kedua anaknya itu, ia sendiri tidak makan sedikit pun dari kurma tersebut. Selanjutnya ia berdiri lalu keluar. Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam kebetulan masuk di tempatku pada waktu itu, lalu saya beritahukanlah hal tadi. Beliau Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, 'Barang siapa yang diberi cobaan sesuatu dari gadis-gadis seperti ini, lalu berbuat baik kepadanya, maka gadis-gadis itulah yang akan menjadi tabir untuknya dari siksa neraka'."
(Muttafaqun 'alaih)

Barakallahu fiikum.

Subhanallah, Jamaah.
Hadits ini menggambarkan bagaimana kondisi ekonomi di kota Madinah, khususnya rumah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam. Beliau makhluk yang paling dicintai Allah 'Azza wa Jalla, yang paling mulia. Allah enggak pernah panggil nama Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam dalam Al-Qur'an dengan namanya. Nabi yang lain dipanggil Ya Adam ( يَا آدَمُ ), Nabi Musa dipanggil Ya Muusa ( يَا مُوْسَى ), Nabi Ibrahim, Ya Ibrahiim ( يَا إِبْرَاهِيمُ ), kemudian Nabi 'Isa, Ya 'Isabna Maryam ( يَا عَيْسَى ابْنَ مَرْيَمَ ). Tapi Nabi kita Muhammad 'Alaihis-shalatu wassalam enggak pernah Allah memanggil dalam Al-Qur'anul Karim Ya Muhammad ( ياَمُحَمَّدُ ), enggak pernah, dari dicintainya dan dihargainya Nabi Muhammad oleh Allah 'Azza wa Jalla. Tapi ternyata Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam susah hidupnya. Agar kita sadar bahwa berlimpahnya harta kita, bukan tanda cinta Allah kepada manusia.

Itu datang dua anak perempuan bersama ibunya, masuk ke rumahnya Aisyah radhiyallahu Ta'ala 'anha. Aisyah cari di rumahnya apa yang bisa diberikan kepada perempuan ini. Duit enggak ada, makanan enggak ada.

فَلَمْ تَجِدْ عِنْدِي شَيْئًا غَيْرَ تَمْرَةٍ وَاحِدَةٍ .

Yang didapati oleh Aisyah hanya satu butir kurma.

Itu yang ada. Mungkin sebagian orang berpikir, apa satu butir kurma gunanya. Tapi Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam mengatakan,

❲ اتَّقِ النَّارَ وَلَوْ بِشِقِّ التَّمْرَةٍ ❳

"Selamatkan dirimu dari api neraka, walaupun dengan setengah butir kurma."

Bukan satu butir kurma, setengah butir kurma!

{ فَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ ۞ وَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُ ۞ }

(QS. Az-Zalzalah: 7-8)

Ini ibu dikasih, masyaaAllah, dia tidak memikirkan perutnya yang lapar, tapi dia membelah itu kurma jadi dua, kemudian dibagi dua, kedua putrinya dikasih. Seperti itu kasih sayang ibu kepada anak-anaknya. Ketika kita sedang kecil, masih kecil, kadang kala kita lupa dengan hari-hari kecil kita yang merepotkan kedua orang tua kita. Ini ibu merawat dua anak perempuan.

Aisyah radhiyallahu Ta'ala 'anha yang memang ketika itu dan sampai meninggal dunia Aisyah enggak punya anak, maka perasaan menjadi ibu dan pengorbanan menjadi seorang ibu, Aisyah enggak dapat. Dia melihat peristiwa ini, maka beliau lapor kepada Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam tentang kejadian itu.

Apa kata Nabi Shallalahu 'alaihi wasallam?

❲ مَنْ اُبْتُلِيَ مِنْ هَذِهِ الْبَنَاتِ بِشَيْءٍ ❳

Barang siapa yang diuji dengan anak-anak perempuannya dengan sesuatu yang berkaitan dengan anak-anak perempuan,

❲ فَأَحْسَنَ إِلَيْهِنَّ ❳

tapi dalam ujian tersebut orang ini terus berbuat baik kepada mereka,

❲ كُنَّ لَهُ سِتْرًا مِنَ النَّارِ ❳

Kalau di hadits sebelumnya, dia akan bersama Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam di surga. Dan di hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim, Itu anak-anak akan menjadi tameng yang menyelamatkan orang tuanya dari api neraka. Ketika dia melewati Shirath, tuh pahala dia merawat dan mendidik anak-anak akan jagain dia agar dia tidak masuk ke dalam neraka.

Ahibbaty fillah.
Antum lihat nih, rumahnya Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam. Kita kadang kala makanan di lemari sampai busuk, sampai rusak dan enggak peduli. Busuk ya buang. Itu namanya tabdzir ( تَبْذِيْرِ ).

Allah mengatakan,

{ إِنَّ الْمُبَذِّرِينَ كَانُوا إِخْوَانَ الشَّيَاطِينِ }

"Sesungguhnya orang-orang yang mubazir itu adalah saudara-saudaranya syaithan."
(QS. Al-Isra': 27)

Makanya kalau ada makanan jatuh; kita makan kemudian jatuh, apa kata Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam? Jangan ditinggalkan buat syaithan! Ambil, bersihkan, makan itu! Itu jatuh enggak sengaja.

Bagaimana dengan kita punya makanan, dibiarkan, kita enggak mau makan, dibiarkan sampai busuk, sampai rusak, lalu baru kepikiran?!

Maka khusus buat para bapak, buat para suami, hendaklah sering-sering menasehati istrinya, dan kalau bisa mengecek kondisi dapur; lihat kulkasnya, lihat lemarinya, mungkin ada makanan-makanan yang sudah hampir kedaluwarsa yang juga enggak dimakan. Maka sebelum rusak, bagikan kepada mereka yang mau memakannya.

Di rumah Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam enggak ada kecuali satu butir kurma. Maka Jamaah, perhatikan! Jangan sampai harta yang seyogyanya dapat membantu orang-orang miskin malah kita buang cuma-cuma, enggak ada manfaat; buat ayam, buat binatang. Padahal kalau dimakan oleh manusia, banyak yang akan mengkonsumsinya. Tapi kita kadang kala memang yaa lupa, lalai. Maka hari ini ana mengingatkan yang berkaitan dengan hal itu, dan bala’.

Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam mengatakan,

❲ مَنِ ابْتُلِيَ ❳

Yaa, dikasih ujian sama Allah, merawat anak perempuan, dibesarkan anak perempuan; nikah, dibawa pergi sama suaminya, dibawa pergi itu anaknya. Bapaknya kadang kala enggak berjumpa kecuali setahun sekali, ada yang dua tahun sekali, masyaaAllah. Tapi semua itu dilakukan karena kecintaan (orang tua) kepada anak. Maka ikhlaskan niatnya lillahi Ta'ala agar menjadi pahala dan bukan menjadi bala’ yang membuat orang tuanya akhirnya stres karena anak perempuannya dibawa oleh suami dia.

Barakallahu fiikum.

Jamaah rahimakumullah, itu yang bisa kita kaji. Semoga ilmu yang kita kaji hari ini berguna buat kita dan bisa kita amalkan dalam kehidupan kita. Dan semoga Allah menerima amalan kita. Sampai berjumpa kembali.

بَارَكَ اللهُ فِيْك
وَالسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ.


══════ ∴ |GiS| ∴ ══════
Post a Comment

Post a Comment

Aturan berkomentar:
- Afwan, komentar yang mengandung link hidup dan spam akan kami remove.
- Silahkan ikuti blog ini untuk update info terbaru kami, dengan cara klik Follow+