📖 Whatsapp Grup Islam Sunnah | GiS
☛ Pertemuan ke-351
🌏 https://grupislamsunnah.com
🗓 RABU 01 Muharram 1445 H / 19 Juli 2023 M
👤 Oleh: Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A. حفظه الله تعالى
📚 Kitab Riyadhus Shalihin min Kalami Sayyidil Mursalin (Taman-Tamannya Orang-Orang yang Saleh dari Sabda-Sabda Nabi Muhammad ﷺ) karya Imam Nawawi Rahimahullah
Audio https://drive.google.com/file/d/1HSCsDmA_2UloqVPcoVMKKMDuwoaDwkG7/view?usp=sharingAudio ke-118: Bab 07 Yakin dan Tawakal ~ Pembahasan Hadits Abu Umarah Al-Bara' bin 'Azib Radhiyallahu 'Anhuma
السَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ
الْحَمْدُ لِلَّهِ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللّٰهِ
Segala puji bagi Allah Jalla Jalaluh (Allah yang Maha Agung dengan keagungan-Nya, -ed). Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan untuk Baginda Nabi kita Muhammad 'Alaihis-shalatu wassalam. Amma ba’du.
Kaum muslimin, khususnya anggota GiS -Grup Islam Sunnah- yang semoga dirahmati oleh Allah Jalla Jalaluh.
Thayyib.
Hadits yang keenam tadi sudah kita sampaikan. Mungkin langsung saja yuk, ke hadits ketujuh dari bab ini.
عَنْ أَبِي عُمَارَةَ الْبَرَاءِ بْنِ عَازِبٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا ؛ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللهِ ﷺ : ❲ يَا فُلَانُ ! إذَا أَوَيْتَ إِلَى فِرَاشِكَ ، فَقُلْ : [ اَللَّهُمَّ! أَسْلَمْتُ نَفْسِي إِلَيْكَ ، وَوَجَّهْتُ وَجْهِي إِلَيْكَ ، وَفَوَّضْتُ أَمْرِي إِلَيْكَ ؛ وَأَلْجَأْتُ ظَهْرِي إلَيْكَ ، رَغْبَةً وَرَهْبَةً إِلَيْكَ ، لاَ مَلْجَأَ وَلاَ مَنْجَى مِنْكَ إِلاَّ إلَيْكَ ، آمَنْتُ بِكِتَابِكَ الَّذي أَنْزَلْتَ ، وَبِنَبِيِّكَ الَّذِي أَرْسَلْتَ ] . فَإِنَّكَ إنْ مِتَّ مِنْ لَيْلَتِكَ ؛ مِتَّ عَلَى الْفِطْرَةِ ، وَإِنْ أَصْبَحْتَ ؛ أَصَبْتَ خَيْراً ❳ . ❊ مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ [ الْبُخَارِيُّ (٧٤٨٨)، وَمُسْلِمٌ (٢٧١٠)]
وَفِي رِوَايَةٍ فِي ❲ الصَّحِيْحَيْنِ ❳ [ الْبُخَارِيُّ (٦٣١١)، وَمُسْلِمٌ (٢٧١٠) ] عَنِ الْبَرَاءِ : قَالَ : قَالَ لِي رَسُولُ اللهِ ﷺ : ❲ إذَا أَتَيْتَ مَضْجَعَكَ ؛ فَتَوَضَّأْ وُضُوءَكَ لِلصَّلاَةِ ، ثُمَّ اضْطَجِعْ عَلَى شِقِّكَ الْأَيْمَنِ ، وَقُلْ ... ❳ - وذَكَرَ نَحْوَهُ - ، ثُمَّ قَالَ : ❲ وَاجْعَلْهُنَّ آخَرَ مَا تَقُولُ ❳ .
Dari Abu Umarah Al-Bara' bin 'Azib radhiyallahu 'anhuma ia menuturkan, "Ketika Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda kepadaku, 'Hai fulan! Jika engkau mendatangi tempat tidurmu, maka bacalah doa ini'(Allaahumma aslamtu nafsii ilaika, wawajjahtu wajhii ilaika, wa fawwadhtu amrii ilaika, wa alja’tu zhahrii ilaika, raghbatan wa rahbatan ilaika, laa malja-a wa laa manjaa minka illaa ilaika, aamantu bikitaabikalladzii anzalta wa binabiyyikalladzii arsalta)Yang artinya: "Ya Allah, aku serahkan diriku kepada-Mu, aku hadapkan wajahku kepada-Mu, dan aku pasrahkan juga urusanku kepada-Mu dan aku sandarkan punggungku kepada-Mu dengan penuh harap dan cemas kepada-Mu. Tidak ada tempat berlindung dan menyelamatkan diri dari-Mu melainkan hanya kepada-Mu. Sungguh aku beriman kepada kitab-Mu yang telah Engkau turunkan dan kepada Nabi-Mu yang telah Engkau utus."'Sungguh, jika kamu meninggal dunia di malam itu, maka kamu akan meninggal dalam keadaan suci. Adapun jika kamu bangun di pagi hari (yakni masih diberi kehidupan), maka kamu akan memperoleh kebaikan'." (Muttafaqun 'Alaih)
Di dalam riwayat Ash-Shahihain, dari Al-Bara' ia bertutur, "Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam pernah bersabda kepadaku, 'Jika kamu mendatangi tempat tidurmu, maka berwudhulah terlebih dahulu sebagaimana kamu wudhu untuk shalat. Kemudian berbaringlah dengan posisi miring ke kanan dan bacalah doa ini (maka disebutkan lafaz doa yang sama).' Kemudian Beliau bersabda, 'Jadikanlah doa itu sebagai kalimat terakhir yang kamu ucapkan sebelum tidur'."
Allahu Akbar, Jamaah.
Nih, biasanya orang mau tidur itu ada beban dunia yang dia bawa. Hari esok akan ada yang ingin dia kerjakan, atau hari itu ada masalah yang menghadang perjalanan dia. Ada banyak petaka (mungkin), ada banyak ambisi, ada banyak mimpi, cita-cita dan keinginan. Baca doa ini!
Doa yang isinya semuanya penyerahan diri sama Allah, di mana seorang hamba mengakui: Kalau ana ini enggak bisa apa-apa, ana enggak mampu berbuat apa-apa. Sebagian di antara kita ada yang sombong dengan kekuatannya, sombong dengan hartanya, sombong dengan apa yang dia miliki.
Rasul Shallallahu 'alaihi wassalam mengajarkan sebuah doa:
[ اَللَّهُمَّ أَسْلَمْتُ نَفْسِي إِلَيْكَ ]
Allahumma aslamtu nafsii ilaik
"Ya Allah, aku serahkan diriku semuanya kepada-Mu"
[ وَوَجَّهْتُ وَجْهِي إِلَيْكَ ]
Wa wajjahtu wajjhii ilaik
"Aku hadapkan wajahku kepada-Mu"
[ وَفَوَّضْتُ أَمْرِي إِلَيْكَ ]
Wa fawwadhtu amrii ilaik
"Dan semua urusanku (sudah), aku pasrah sama Engkau"
[ وَأَلْجَأْتُ ظَهْرِي إلَيْكَ ]
Wa alja'tu zhahrii ilaik
"Dan punggungku, aku sandarkan kepada-Mu"
[ رَغْبَةً وَرَهْبةً إِلَيْكَ ]
Raghbatan wa rahbatan ilaik
Dalam kondisi harap-harap cemas.
Kita tahu, Allah tahu dengan dosa-dosa kita. Kadang kala kita minta sesuatu sama Allah. Kita ingin sesuatu, tapi kita juga harus tahu diri bahwa banyak dosa kita. Maka kita pun harap-harap cemas sama Allah. Enggak ada tempat menyelamatkan diri (tempat berlindung) dari Allah kecuali kepada Allah sendiri. Ya Allah, aku minta perlindungan sama siapa? Bumi ini milik-Mu, Ya Allah.
Orang mau kabur dari bumi ini, menjauh agar tidak terkena oleh azab Allah Jalla Jalaluh? Enggak mungkin! Maka kalau orang ingin kabur dari dosa-dosa dia, dari azab Allah, maka dia harus lari menuju Allah sendiri. Dan ini yang dikatakan Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam kepada Bara' bin 'Azib. Katakan:
❲ آمَنْتُ بِكِتَابِكَ الَّذي أَنْزَلْتَ ، وَبِنَبِيِّكَ الَّذِي أَرْسَلْتَ ❳
"Aku beriman, ya Allah, dengan semua yang Engkau turunkan dalam Al-Qur'anul Karim dan dengan apa yang disabdakan oleh Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam."
Kalau kita baca doa ini, .. jadi doa mau tidur itu bukan hanya:
[ بِاسْمِكَ اَللَّهُمَّ أَمُوتُ وَأَحْيَا ]
Bismika allahumma amuutu wa ahyaa
Bukan hanya itu, Jamaah.
Maka seorang mukmin hendaklah belajar lagi. Terus belajar. Kita urusan dunia yang mau belajar terus, urusan agama mentok, sudah cukup.
Kan enggak harus hafal semuanya, Ustadz!
Jangan terlalu ekstrimlah dalam beragama.
Ya Allah.
Maka lihat, baca doa ini! Kalau kita baca doa itu, mati, mati di atas fitrah, suci. Ya Allah, ampuni dosa-dosa kita atas tauhid.
Dan kalau besok pagi kita masih hidup, bagaimana dengan masalah-masalah yang kita hadapi besok pagi? Allah akan kasih kebaikan. Dan disebutkan dalam hadits lain, kalau mau tidur, wudhu dulu seperti wudhunya orang shalat. Dan jadikan ucapan ini, ucapan yang terakhir setelah doa-doa yang lainnya.
Jamaah rahimakumullah, itu yang bisa kita kaji. Semoga ilmu yang kita kaji hari ini berguna buat kita dan bisa kita amalkan dalam kehidupan kita. Dan semoga Allah menerima amalan kita. Sampai berjumpa kembali.
بَارَكَ اللَّهُ فِيْك
وَالسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ.
══════ ∴ |GiS| ∴ ══════
Post a Comment